Jutaan orang Amerika menderita sakit kepala setiap tahunnya. Ada banyak jenis sakit kepala: sakit kepala cluster (sakit kepala tegang), migrain, sakit kepala pasca trauma (sakit kepala hormonal), dan lain-lain. Apa pun jenis sakit kepala yang Anda derita, semua orang mencari solusi permanen. Sebagian besar sakit kepala dapat diobati dengan obat-obatan. Baik itu obat yang dijual bebas maupun obat dengan resep dokter seperti obat antiinflamasi nonsteroid (OAINS), obat anti-depresi (NSAID), triptan, atau pelemas otot.
Mari kita lihat...
Miliaran dolar dihabiskan untuk pendekatan farmasi untuk manajemen sakit kepala. Meskipun merupakan pilihan pengobatan yang paling populer, apakah itu yang terbaik? Apakah obat-obatan efektif dalam mengobati sakit kepala? Ataukah mereka hanya menutupi masalah? Apakah pil yang bermunculan seperti air bah merupakan pilihan terbaik atau adakah cara yang lebih baik untuk menyembuhkan sakit kepala? Apa akar penyebab sakit kepala? Stres adalah penyebab utama sakit kepala.
Stres
Ada tiga jenis stres utama: pikiran, trauma, dan racun. Trauma dapat diklasifikasikan sebagai trauma mikro atau trauma makro. Trauma mikro disebabkan oleh tulang belakang yang tidak sejajar dan postur tubuh yang buruk. Trauma makro dapat disebabkan oleh kecelakaan mobil, cedera olahraga, terpeleset dan jatuh, cedera di tempat kerja, dan kecelakaan lainnya. Racun disebabkan oleh bahan kimia dalam makanan, air, dan udara. Ini termasuk pewarna buatan, MSG, pestisida dan insektisida (yang dapat disemprotkan pada produk), gula, gluten (baik untuk rekreasi maupun farmasi), serbuk sari, debu, logam berat (merkuri/timbal, aluminium, kadmium), dan masih banyak lagi. Anda bisa melanjutkan.
Penyebab Stres
Ada banyak penyebab stres. Masuk akal bahwa lebih baik mengatasi akar penyebab stres daripada menutupi gejala dengan obat atau zat penghilang rasa sakit. Paparan Anda terhadap pemicu stres beracun dan kimiawi adalah langkah pertama untuk mengurangi nyeri sakit kepala. Meskipun kita tidak dapat menghilangkan semua racun sepenuhnya dari kehidupan kita, kita dapat mengurangi paparannya. Kita dapat mengurangi paparan dengan lebih berhati-hati terhadap apa yang kita makan.
Kita membuat langkah positif dengan mengurangi asupan makanan olahan, gula, gluten, dan produk non-organik lainnya. Untuk membersihkan tubuh kita, kita harus minum 8-10 gelas air yang telah disaring per hari. Anda dapat mengurangi stres emosional dengan berolahraga dengan penuh semangat 4-5 kali per minggu. Tips berguna lainnya termasuk mendapatkan 7-8 jam istirahat, mengisi ulang, tidur setiap malam, membatasi paparan kita pada cerita-cerita tragis, berlatih meditasi setiap hari dan ritual-ritual penenang mental lainnya, yoga, dan mengurangi jumlah proyek yang kita kerjakan dalam satu waktu.
Kesimpulan
Seorang chiropractor dapat membantu Anda menyelaraskan tulang belakang, tulang belakang, dan postur tubuh Anda untuk mengurangi atau menghilangkan stres fisik. Anda juga bisa mendapatkan pijatan secara teratur, melakukan latihan kekuatan, kardio, peregangan, membalik dan memutar kasur, dan menggunakan bantal yang pas di leher Anda.