Sakit kepala migrain dapat menjadi masalah serius bagi mereka yang mengalaminya. Anda dapat mencegah migrain dengan mempelajari apa yang memicu migrain di lingkungan Anda dan mencoba menghilangkan atau mengendalikannya. Hal ini dapat berarti menghindari makanan tertentu. Meskipun penelitian menunjukkan bahwa migrain kurang dari 25% yang disebabkan oleh makanan, namun penting untuk mengetahui apakah Anda termasuk dalam kategori 25%. Ada dua jenis makanan yang harus Anda waspadai: yang pertama bersifat umum dan yang kedua bersifat spesifik. Hal ini akan membantu Anda menentukan apakah migrain Anda dipicu oleh makanan tertentu.

Pemicu

• Makanan yang mengandung tyramine. Tyramine dapat ditemukan pada beberapa keju yang sudah tua. Jumlah tyramine akan bervariasi tergantung pada bagaimana keju itu berumur dan diproses. Orang yang mengonsumsi obat penghambat monoamine oksidase (MAO) untuk mengobati sakit kepala harus menghindari makanan yang mengandung tyramine. Ini termasuk keju yang sudah tua, anggur merah, minuman beralkohol, serta beberapa daging olahan.
• Alkohol: Pemicu sakit kepala yang paling umum adalah anggur merah, bir, dan wiski. Minum minuman beralkohol dapat meningkatkan aliran darah ke otak, yang dapat menyebabkan migrain.
• Bahan tambahan makanan: Beberapa orang dapat mengalami migrain akibat bahan tambahan makanan seperti nitrat atau nitrit. Hal ini menyebabkan pembuluh darah melebar, yang dapat menyebabkan migrain.
• Makanan dingin: Hampir semua orang pernah mengalami "otak mencair" setelah minum atau makan makanan dingin. Hal ini lebih sering terjadi jika Anda terlalu banyak berolahraga atau jika cuaca sangat hangat. Kepala Anda merasakan sakit yang tajam yang dapat mencapai puncaknya dalam waktu antara 25 dan 60 detik. Namun, hal ini dapat berlangsung selama beberapa detik hingga beberapa menit. 90% penderita migrain melaporkan merasa sensitif terhadap zat dingin dan es krim.
• Kafein ditemukan dalam cokelat, kakao, dan minuman seperti teh, kopi, dan kola. Banyak orang juga sensitif terhadap pemanis buatan seperti aspartam. Kunci untuk mencegah migrain, secara ringkas, adalah dengan memperhatikan dan mengidentifikasi titik-titik pemicu Anda, seperti makanan tertentu. Anda dapat mengurangi keparahan dan frekuensi migrain dengan belajar mengendalikan pemicu seperti makanan.